oleh

Bupati Bassam Kasuba Luncurkan Empat Proyek Perubahan Inovatif, Dorong Transformasi Tata Kelola Pemerintahan di Halmahera Selatan

HAL-SEL:MEDIAMALUT.ID – Bupati Halmahera Selatan, Hasan Ali Bassam Kasuba, secara resmi meluncurkan empat proyek perubahan yang digagas oleh para reformer peserta Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II (PIM II). Peluncuran yang berlangsung di Aula Kantor Bupati Halsel ini menjadi tonggak penting dalam perjalanan transformasi birokrasi menuju tata kelola pemerintahan yang lebih inovatif dan responsif.

Empat proyek strategis tersebut digagas oleh para pejabat teras Pemkab Halmahera Selatan:

  1. Klik Saruma (Strategi Akselerasi Barang Milik Daerah) oleh Sekretaris Daerah, Safiun Radjulan.
  2. KAPITA (Akselerasi Perencanaan Pembangunan Daerah Berbasis Inovasi) oleh Kepala Bapelitbangda, Fadli Hi. Kadir.
  3. SIMANTAP (Sistem Merit dan Manajemen Talenta) oleh Kepala BKPPD, Abdillah Kamarullah.
  4. SITANGKAS (Strategi Penataan Perumahan dan Kawasan Permukiman) oleh Kepala Dinas Perkim, Ikbal Hi. Mustafa.

Dalam sambutannya, Bupati Bassam menyampaikan apresiasi yang tinggi atas kerja keras dan pemikiran progresif para reformer. Ia menilai keempat proyek ini tidak hanya relevan, tetapi juga menyentuh langsung kebutuhan mendasar masyarakat.

“Inovasi yang dihadirkan melalui program PIM II ini menjadi bukti bahwa birokrasi kita mampu berpikir maju. SITANGKAS, Klik Saruma, SIMANTAP, dan KAPITA bukan sekadar proyek, tapi solusi nyata atas berbagai persoalan di daerah,” tegas Bupati.

Bupati juga menyampaikan terima kasih kepada para coach dan penguji yang telah mendampingi proses penyusunan proyek perubahan, serta memberikan masukan konstruktif sepanjang pelatihan.

Lebih jauh, ia menekankan pentingnya segera mengimplementasikan proyek-proyek tersebut agar tidak berhenti pada tataran ide, melainkan menjadi aksi nyata yang memberi dampak langsung bagi masyarakat.

“Saya berharap proyek-proyek ini segera dieksekusi sebagai pilot project. Ini saatnya kita buktikan bahwa Halmahera Selatan mampu menjadi contoh tata kelola pemerintahan yang modern, efisien, dan berorientasi pada pelayanan publik,” pungkasnya.

Peluncuran proyek perubahan ini menjadi momentum penting dalam membangun budaya kerja berbasis inovasi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan. Harapannya, semangat perubahan ini akan terus tumbuh dan menjadi fondasi dalam mendorong kemajuan daerah yang berkelanjutan. (Hs)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed