HAL-SEL:MEDIAMALUT.ID – Sebagai bagian dari upaya untuk mendorong transformasi digital di sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Komunikasi dan Informatika, bersama dengan PT. Chelonind Integrated dan ICT Watch, serta didukung oleh Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan, menyelenggarakan Pelatihan Literasi Digital yang berlangsung pada tanggal 9-10 Agustus 2024. Pelatihan ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas digital para pelaku UMKM di daerah ini, dengan fokus pada pemasaran produk secara daring (online).
Acara pelatihan dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan, Safiun Radjulan. Dalam sambutannya, Safiun Radjulan mengungkapkan rasa syukurnya atas terpilihnya Kabupaten Halmahera Selatan sebagai lokasi untuk pelatihan ini.
“Kami sangat menghargai kesempatan ini dan berharap bahwa pelatihan ini akan menjadi titik awal yang penting dalam pengembangan kapasitas digital di daerah kami. Saya mendorong semua peserta untuk memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya dan menyebarluaskan pengetahuan yang diperoleh kepada masyarakat luas,” ujar Safiun Radjulan.
Pelatihan ini dihadiri oleh 20 Kepala Desa, Camat, dan Penggerak PKK dari Kabupaten Halmahera Selatan. Selama dua hari, peserta akan mendapatkan pelatihan intensif dengan materi utama yang mencakup:
- Komunikasi Antar Pribadi (KAP): Meningkatkan keterampilan komunikasi yang efektif dalam konteks digital untuk membangun hubungan yang lebih baik dengan pelanggan dan mitra bisnis.
- Keamanan Digital: Menyediakan pengetahuan dan keterampilan untuk melindungi data pribadi dan bisnis dari ancaman keamanan siber yang semakin kompleks.
- Berani Jualan Online (BEJO): Memberikan panduan praktis untuk memasarkan produk secara daring, termasuk strategi pemasaran digital, penggunaan platform e-commerce, dan teknik promosi yang efektif.
Materi pelatihan disampaikan oleh para fasilitator dari ICT Watch Indonesia, sebuah lembaga yang telah berpengalaman dalam edukasi literasi digital dan kampanye Internet Sehat sejak tahun 2002.
Pada hari terakhir pelatihan nanti, peserta akan menyusun Rencana Tindak Lanjut (RTL) yang mencakup strategi sosialisasi materi literasi digital kepada masyarakat. Para peserta akan didampingi secara berkelanjutan oleh fasilitator untuk memastikan implementasi dan pengembangan berkelanjutan dari pengetahuan yang diperoleh selama pelatihan.
Dengan terselenggaranya pelatihan ini, Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan berharap para pelaku UMKM di daerah ini dapat memanfaatkan teknologi digital untuk memperluas pasar produk mereka dan meningkatkan daya saing. Transformasi digital ini diharapkan akan memberikan dorongan signifikan bagi pertumbuhan ekonomi lokal dan menciptakan peluang baru bagi pengembangan UMKM di Kabupaten Halmahera Selatan. (Red)


















Users Today : 27
Users Yesterday : 135
Views Today : 28
Views Yesterday : 409
Total views : 109041
Who's Online : 0
Komentar