oleh

Bupati Hasan Ali Bassam Kasuba Kembangkan Sistem Zonasi untuk Pemerataan Pembangunan di Halmahera Selatan

HAL-SEL:MEDIAMALUT.ID – Bupati Halmahera Selatan, Hasan Ali Bassam Kasuba, merencanakan pendekatan baru dalam pemerataan pembangunan di kabupaten melalui sistem zonasi. Dalam proyeksi pembangunan yang akan diterapkan pada periode 2025-2030, Bupati Bassam Kasuba menegaskan pentingnya pembagian wilayah menjadi lima zona. Dengan sistem ini, setiap zona akan mendapat perhatian dan penganggaran yang lebih fokus, sehingga seluruh kebutuhan dasar masyarakat di lima zona tersebut dapat terpenuhi dalam satu periode pemerintahan.

“Sistem zonasi ini telah melalui kajian mendalam, memperhitungkan kondisi geografis Kabupaten Halmahera Selatan yang luas dan beragam. Dengan pendekatan ini, kami dapat lebih efisien dalam penganggaran dan pembangunan, serta memastikan pemerataan di seluruh wilayah,” ujar Bassam.

Sebagai contoh, ia menjelaskan bahwa sektor pendidikan, kesehatan, infastruktur jalan, parawista dan berbagai macam program ekonomi lainya, di salah satu zona dapat diprioritaskan dan difokuskan dalam penganggarannya. Dengan demikian, pembangunan di zona tersebut bisa maksimal, sebelum bergeser ke zona lain. Dalam satu periode kepemimpinannya, Bassam yakin kebutuhan dasar dan pembangunan di seluruh zona bisa diselesaikan dengan baik.

Ia juga menekankan bahwa pendekatan zonasi ini menuntut kolaborasi erat antara pemerintah kabupaten dan desa. Menurut Bassam, program-program yang disusun tidak boleh memaksakan setiap desa untuk mengikuti arahan pemerintah daerah semata. 

“Setiap Desa memiliki potensi dan kebutuhan yang berbeda. Kami tidak pernah memaksakan penggunaan dana desa harus mengikuti keinginan pemerintah daerah. Kepala desa adalah mitra sejajar, dan kolaborasi menjadi kunci keberhasilan pembangunan,” tegasnya.

Bupati Bassam berharap, dengan pendekatan ini, pembangunan di Halmahera Selatan akan lebih merata dan dirasakan manfaatnya oleh seluruh masyarakat, tanpa ada yang terabaikan. 

“Kolaborasi antara pemerintah desa dan kabupaten sangat penting, terutama dalam memastikan bahwa pembangunan yang dilakukan sesuai dengan kebutuhan spesifik setiap desa. Ini adalah inisiatif untuk menciptakan keseimbangan dalam pembangunan daerah,” pungkasnya.

Program sistem zonasi ini diharapkan menjadi solusi jangka panjang untuk memaksimalkan potensi setiap wilayah di Halmahera Selatan, dengan fokus pada pembangunan infrastruktur dan pelayanan publik yang berkelanjutan. (Hs)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed