Edi Udin jadi Narasumber Pelatihan dan Lokakarya ADINKES di Yogyakarta.

JOGTAKARTA, MEDIAMALUT.ID- Edi Udin Hadiri pelatihan dan Lokakarya nasional (pentaloka) yang dilaksanakan Asosiasi Dinas Kesehatan Indonesia (ADINKES), berlangsung di Said hotel raya Jogyakarta.

Kegiatan yang dilaksanakan selama 13-16 November 2023 hadiri desa dan kelurahan, Edi bilang , beberapa kepala daerah dan kepala dinas Provinsi maupun Kabupaten/kota ikut menghadiri sebanyak 36 Provinsi se- Indonesia

Kehadiran nya pada Pentaloka Nasional (ADINKES) ini sekaligus di undangan menjadi narasumber mewakili pemerhati atau pengiat desa di 36 Provinsi dalam pengendalian dan penanggulangan penyakit menular lainnya seperti AIDS/HIV, TBC dan Malaria

kegiatan tersebut ia juga termasuk memberi pandangan dan wawasan tentang topik-topik terkait, “
“Lingkup Tugas fasilitator Desa Serta Peluang Mobilisasi Dana Desa Untuk Penanggulangan dan Pengendalian AIDS/TBC/Malaria di Daerah”.

Kendati demikian, bahwa tujuan kegiatan tersebut utamanya untuk merangsang hadirnya kalangan fasilitator Di desa untuk menjalankan program kesehatan demi pembangunan daerah.

“kami menyampaikan bagaimana perjuangan inisiatif, inovasi, teman-teman kepala desa dengan bimbingan pimpinan daerah bisa mewujudkan sesuatu yang saya kira sangat penting dan istimewa,” terang Edi Udin kepada sarumanews.com Kamis, (16/11/2023).

Pria kelahiran mudayama itu menyabut , Kegiatan dengan tema “Pelatihan dan Lokakarya Nasional” dibarengi dengan pemberian penghargaan Kepada peserta perwakilan Desa/kelurahan bebas stunting Awards Tahun 2023,” Tambahnya

Dikatakanya , Prioritas penggunaan dana desa tahun 2023 diarahkan untuk program dan/kegiatan percepatan pencapaian SDGs desa melalui Program Prioritas Nasional sesuai dengan kewenangan Desa melalui, “Perluasan Akses Layanan Kesehatan Sesuai Kewenangan Desa.

“dimana pembiayaan kegiatan untuk pencegahan dan pengendalian pada penyakit HIV-AIDS dan Tuberculosis disebutkan secara langsung dan Malaria dalam kategori penyakit menular lainnya” sambung edi

Mantan Kordinator PNPM mandiri itu mengaku, bangga kehadiran nya ini menjadi tambahan pengetahuan untuk bagaimana menciptakan inovasi dan strategi di daerah guna percepatan penurunan stunting.

“Saya merasa bangga dapat menghadiri sekaligus di undangan menjadi narasumber ,” tandasnya (Asb)-